Tips Mudah Menundukkan Pandangan

Menundukkan pandangan sebenarnya tidak serta merta menundukkan kepala, melainkan menjaga pandangan. Bisa itu menunduk, berpaling, atau memandang ke titik lain dengan arah wajah tetap pada garis lurus.

Menjaga pandangan dikenal juga dengan sebutan ghadhul bashar. Mengapa harus?


Pertama, perintah menjaga pandangan tertulis jelas di quran surah an-nur ayat 30-31. Baik untuk laki-laki, maupun perempuan.

Kedua, ini menghindarkan kita dari zinah, dan memang ini lah yang dimaksud dari qs an-nur tersebut. Salah satu pemancing nafsu itu adalah penglihatan.

Liat minuman pake es, berwarna lagi, pengen. Liat makanan bagus, cerah, rapi, mengkilat, ngiler. Liat cewek cantik, mulus, ngeres. Gak semua sih, tapi kebanyakan gitu bagi pria normal. Karena memang seperti itu lah fitrahnya. Namun fitrah itu tidak serta merta boleh dibebaskan begitu saja. Ada jalan dan aturan yang sudah ditentukan. Oleh karena itu lah, agar menghindari jalan yang salah, kita blok duluan dengan tidak memandang yang tidak seharusnya dipandang.

Mana sih tipsnya?

Baiklah, selain tips-tips berikut ini, bisa saja masih banyak tips lain dari teman-teman kalian. (tipsnya dr sudut pandang cowok)

1. Tanamkan mental ghadhul bashar "aku harus menjaga pandanganku!" niatkan karena Allah "Demi Allah!"

2. Ketika liat perempuan yang sepertinya cantik n bakal kamu lupa diri, langsung palingkan pandangan sebelum kamu menyadari kalau dia memang benar-benar cantik.

3. Ketika memang harus berhadapan dengan cewek, ngobrol misalnya, n tentu saja ini obrolan yg penting, yg tdk bisa dihindari.

Jualan atau lobying kerja misalnya. Kamu bisa memandang bagian tertentu saja di wajahnya yg tdk akan mengacaukan hatimu. Jidatnya misalnya, atau upilnya, atau tato alisnya, atau apa lah. Kalau semua bagian dr wajah itu ttp mengacaukan hatimu, maka bicara lah sambil melirik ke bawah, bisa itu file-file yang ada di meja, ujung sepatumu yang kotor, atau batu yang sepertinya bagus dijadiin akik.

4. Jika dia menegur, "Aku di sini mas, liatnya ke aku dong!" maka ingatlah kembali niat dan resiko yang akan muncul jika kamu tidak menjaga pandangan. Berikanlah penjelasan ttg apa dan mengapa ghadhul bashar. Kemudian buatlah pembicaraan tersebut selesai dalam hitungan detik. Usahakan juga untuk tetap menjaga perasaannya.

[Karena ini dari pengalaman pribadi, jadi boleh saja kalian punya cara lain yang lebih baik untuk proteksi diri]

Wallahu 'alam